Peran Mahasiswa dalam menyikapi Permasalahan di Desa Maur


PERAN MAHASISWA DALAM MENYIKAPI PERMASALAHAN  MASYARAKAT DI DESA MAUR


Makalah ini dibuat guna memenuhi tugas mata kuliah Pembekalan KKN
Oleh:

LELA IRAYANI       (1527.0005 / 0705.1516 003)
DosenPengampu         : NURLILA KAMSI, M.Pd  .




PROGRAM STUDI KOMUNIKASI PENYIARAN ISALAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM BUMI SILAMPARI LUBUKLINGGAU
2018 / 2019


KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala karena anugerah dari-Nya pula kami dapat menyelesaikan makalah ini. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Yakni Nabi Muhammad Salallahu ‘Alaihi wassalam yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus, berupa ajaran agama Islam yang sempurna dan menjadi anugrah serta rahmat bagi seluruh alam semesta.
Penulis sangat bersyukur karena telah menyelesaikan makalah yang menjadi tugas dengan judul “Peran Mahasiswa dalam menyikapi permasalah di Masyarakat di Desa Maur”. Disamping itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami selama pembuatan makalah ini berlangsung sehingga terealisasikanlah makalah ini, terkhusus kepada dosen pengampu.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini bisa bermanfaat dan jangan lupa anjuran, kritik dan saran terhadap makalah ini agar ke depannya bisa diperbaiki, karena sebagai buatan manusia, makalah ini tentu tidak luput dari kekurangan dan kesalahan.
Akhir kata, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Lubuklinggau, 5 Januari 2019



DAFTAR ISI
Kata Pengantar ........................................................................................................ i
Daftar Isi ................................................................................................................ ii

BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
B. Perumusan Masalah ............................................................................... 1
C. Tujuan .................................................................................................... 1

BAB II Pembahasan
A. Sistem mata pencaharian hidup masyarakat maur ................................. 2
B. Permasalahan serta Solusi yang ada di desa Maur............................................. 2

BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ............................................................................................ 6



BAB I
PENDAHULUAN
A.          Latar Belakang
Mahasiswa adalah bagian dari masyarakat intelektual yang ada dinegeri ini, diharapkan mampu memberi andil dalam pembangunan bangsa dan Negara. Pembangunan,disektor fisik yang terus malaju seiring dengan pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi perlu diimbangi dengan kemajuan masyarakat pada aspek nonfisik. Sejauh ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi masih menyisakan ketertinggalan masyarakat pada aspek nonfisik. Dunia pendidikan, kesehatan masyarakat, dan kesejahteraan masih jauh manjadi problem klasik yang butuh penanganan serius. 

B.           Rumusan Masalah
1.      Apa saja sistem mata pencaharian hidup masyarakat maur?
2.      Apa saja Permasalahan serta Solusi yang ada di desa Maur?

C.          Tujuan
1.      Untuk mengetahui Sistem mata pencaharian hidup masyarakat maur
2.      Untuk mengetahui Permasalahan serta Solusi yang ada di desa Maur






BAB II
PEMBAHASAN

A.          Sistem mata pencaharian hidup Masyarakat Maur
Mata pencaharian berarti pekerjaan atau pencaharian utama (yang dikerjakan untuk biaya hidup sehari-hari).
Pada masa kehidupan manusia prasejarah yang mempunyai pola pemikiran sangat sederhana dimana kegiatannya sebatas berburu dan meramu makanan, dalam berburu dan meramu inipun ada faktor-faktor yang sangat mempengaruhinya yaitu: faktor iklim, kesuburan tanah, keadaan binatang buruan dan lain sebagainya sebagai pendukung kegiatan mereka.
Mata pencaharian tingkat selanjutnya sebagai usaha pemajuan otak manusia adalah bercocok tanam tingkat sederhana. Dimasa ini manusia telah memasuki taraf kehidupan yang lebih baik, dimana pengenalan sistem bercocok tanam tingkat sederhana ini akan sangat mempengaruhi budaya dan peradaban tingkat lanjut karena manusia pada masa ini hidupnya sudah mulai menetap, dengan menempati rumah-rumah yang sudah barang tentu sangat sederhana untuk menunjang kehidupannya.
Sistem mata pencaharian hidup disebut juga sistem ekonomi sistem ini terbagi atas beberapa bentuk yaitu sebagai berikut:
a.     Berburu dan meramu yaitu tahap mata pencaharian manusia yang bergantung kepada alam dan lingkungan.
b.     Menagkap ikan yaitu mata pencaharian manusia yang berada disekitar sungai atau di pantai.
c.     Bercocok tanam di ladang,  yaitu tahap perkembangan pertanian dengan menebang hutan, membakar kemudian lahan itu ditanami.
d.    Bercocok tanam menetap, bercocok tanam di atas lahan yang sama untuk bertahun-tahun.
e.     Peternakan yaitu mata pencaharian yang memeliharakan hewan yang diijinkan untuk mendapatkan dagingnya, susunya, dan bulunya.
f.      Perdagangan yaitu suatu bentuk mata pencaharian yang berhubungan dengan berbagai pemenuhan kebutuhanyang tidak dapat dicukupi oleh pertanian disuatu wilayah tertentu.
g.     Bidang jasa, bidang ini diawali dengan pekerjaan tolong-menolong dalam kehidupan bersama.

B.           Permasalahan serta Solusi di Desa Maur lama
1.      Penyalahgunaan narkoba dan alkohol
  Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan berbahaya. Narkotika adalah obat untuk menenangkan syaraf, menghilangkan rasa sakit, dan meningkatkan rangsangan, contohnya morfin, heroin, dan kokain. Zat-zat yang tergolong narkoba umumnya dipakai dalam dunia medis. Siapa pun yang menggunakannya untuk tujuan di luar tujuan pengobatan (medis) tergolong tindakan yang salah. Penyalahgunaan narkoba menjadi masalah sosial yang sangat serius. Pemakai narkoba akan kecanduan. Zat-zat itu perlahan-lahan merusak tubuh pemakainya. Banyaknya peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba sangat me-resahkan masyarakat.
 Masih ada banyak orang yang menyalahgunakan alkohol. Kamu tahu apa yang terjadi kalau orang terlalu banyak minum alkohol? Orang itu akan mabuk. Dalam keadaan mabuk, orang bisa melakukan apa saja, termasuk kejahatan. Keadaan ini tentu akan mengganggu ketertiban masyarakat.
   Apa yang harus dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan narkoba dan alkohol? Masing-masing kita menahan diri untuk tidak menggunakannya. Kita juga mengingatkan saudara-saudara kita, teman, atau orang lain untuk menghindari hal ini. Kalau melihat ada penyalahgunaan narkoba, kita bisa melapor ke pihak berwajib.
  Negara kita memiliki hukum yang sangat keras yang mengatur peredaran narkoba. Siapa yang berani mengedarkan narkoba jenis apapun akan dihukum sangat berat. Mereka yang menggunakannya pun bisa dihukum. Demikian pula penggunaan alkohol. Agama telah melarang umatnya untuk mengkonsumsi alkohol.
2.      Tindak kejahatan
Menurut SutherlandPengertian Kejahatan adalah perilaku yang melanggar ketentuan hukum pidana. Kejahatan menurut beliau tidak peduli apakah tingkat moralitas dan kesopanan dari suatu tindakan tersebut bukan merupakan kejahatan kecuali tidak dilarang oleh hukum pidana.
Pengertian Kejahatan dari sudut pandang hukum adalah setiap tingkah laku manusia yang melanggar aturan hukum pidana. Suatu perbuatan dianggap bukan kejahatan apabila perbuatan tersebut tidak dilarang di dalam aturan hukum pidana.
  Contoh tindak kejahatan adalah pencurian, perampokan, penjambretan, pencopetan, pemalakan, korupsi, pembunuhan, dan penculikan. Banyaknya tindak kejahatan menciptakan rasa tidak aman. Perampokan dan penodongan menggunakan senjata api sering terjadi di kota besar. Di desa pun sering terjadi pencurian. Misalnya, ada yang mencuri ternak, hasil pertanian, hasil hutan, dan seb-againya. 
Tindak kejahatan pencurian dan perampokan sering disebakan oleh masalah kemiskinan dan pengangguran. Karena itu, pemerintah dan masyarakat harus berusaha keras untuk menciptakan lapangan kerja. Selain itu, kualitas dan pemerataan pendidikan harus ditingkat-kan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian warga. Sementara itu, aparat keamanan, terutama polisi harus mampu memberantas tindak kejahatan. Masyarakat diharapkan membantu polisi.
3.      Permasalahn di sektor pertanian
Di sektor pertanian inilah hal yang sangat penting karena wargamemiliki lahan yang luas tapi kurang nya modal dan wawasan yang luas sehingga mengurangi produksi petani seperti bercocok tanam.
       Seharusnya, lahan yang ada harus dimanfaatkan seperti menanam pisang yang nanti buahnya bisa dikelola menjadi keripik atau makanan lainnya di kemas secantik mungkin yang bisa meningkatkan harga jual dan bisa di ekspor ke kota-kota yang pasar nya ramai pengunjung nya, sehingga bisa menjadi sumber penghasilan.
Selain itu, harus dilakukan peningkatan mutu dan kesejahteraan penyuluh pertanian dengan melalui Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani).
4.      Permasalah di sektor kerajinan
Kerajinan adalah sebuah hasil seni karya manusia berupa benda dengan berbagai bentuk dan warna yang mereka sukai. Kerajinan berasal dari kata “rajin”yang berarti benda atau barang yang dihasilkan oleh keterampilan tangan seseorang.
Kerajinan yang dihasilkan oleh tangan manusia terbuat dari berbagai macam jenis bahan, seperti dari bahan tanah liat, bahan dari lilin, kayu, dan lain sebagainya.
Dari kerajinan tersebut bisa menghasilkan sebuah karya seni berupa hiasan atau benda seni sampai menjadi sebuah barang yang layak pakai seperti kendi, dll.
Dalam membuat sebuah kerajinan apapun itu bentuknya, dibutuhkan nilai-nilai yang harus dimiliki oleh pengrajin seperti memiliki nilai keahlian, kecakapan, penguasaan dalam prosespembuatan produk kerajinan, dan imajinasi atau kekreatifitas.
Masyarakat desa Maur bisa dikatakan warga yang kreatif dalam memanfaatkan barang bekas seperti bungkus rinso cair atau bungkus so klin yang biasanya hanya dibuang, lalu mereka mempunyai ide yang kreatif dalam memanfaatkan nya, mereka membuat barang bekas tadi menjadi Vas bunga, keranjang buah, tempat tisu dll. Mereka membuat anyaman saja yang setengah jadi yang merupakan industri rumahan.
Beberapa keluhan masyarakat disini yaitu mereka bingung dalam hal pemasaran, bagaimana caranya agar ide mereka ini tidak terhitung sia-sia tapi bisa menjadi penghasilan, namun dengan bentuk yang seadanya jika dijualpun harga nya sangat rendah.
Agar hasil nya berkualitas maka perlu adanya inovasi baru yang dapat meningkatkan nilai jual. Anyaman yang setengah jadi dibuat sekreatif mungkin, misalkan dibuat tas tangan yang bervariasikan manik-manik atau yang bervariasikan warna-warni dan sebagainya. Sehingga mendapatkan nilai jual tinggi dan dapat dipromosikan melalui media sosial.

BAB III
PENUTUP

A.          Kesimpulan
Sistem mata pencaharian hidup disebut juga sistem ekonomi sistem ini terbagi atas beberapa bentuk yaitu sebagai berikut:
a.       Berburu dan meramu yaitu tahap mata pencaharian manusia yang bergantung kepada alam dan lingkungan.
b.     Menagkap ikan yaitu mata pencaharian manusia yang berada disekitar sungai atau di pantai.
c.     Bercocok tanam di ladang,  yaitu tahap perkembangan pertanian dengan menebang hutan, membakar kemudian lahan itu ditanami.
Penyalahgunaan narkoba dan alkohol
  Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan berbahaya. Narkotika adalah obat untuk menenangkan syaraf, menghilangkan rasa sakit, dan meningkatkan rangsangan, contohnya morfin, heroin, dan kokain. Zat-zat yang tergolong narkoba umumnya dipakai dalam dunia medis.
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan narkoba dan alkohol? Masing-masing kita menahan diri untuk tidak menggunakannya. Kita juga mengingatkan saudara-saudara kita, teman, atau orang lain untuk menghindari hal ini. Kalau melihat ada penyalahgunaan narkoba, kita bisa melapor ke pihak berwajib.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Praktek Kerja Lapangan Di Pengadilan Agama Lubuklinggau kelas 1 B

Resume manajemen pelatihan Dakwah

Laporan Praktek Kunjungan Belajar di Radio Papeja 101.8 FM Lubuklinggau